Menuju UIN Sunan Kudus: Fakultas Syariah IAIN Kudus Bahas Pembentukan Prodi Ilmu Hukum dan Lembaga Bantuan Hukum di Fakultas Hukum Universitas Semarang

Blog Single

 

Semarang, 11 Desember 2024 – Fakultas Syariah IAIN Kudus melakukan kunjungan benchmarking ke Fakultas Hukum Universitas Semarang (USM) pada Rabu, 11 Desember 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan menjalin kolaborasi dalam rangka pembentukan Program Studi Ilmu Hukum serta Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) di IAIN Kudus, yang sebentar lagi akan bertransformasi menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kudus.

Pertemuan berlangsung di ruang meeting Fakultas Hukum USM dengan sambutan hangat dari Dekan Fakultas Hukum Universitas Semarang, Dr. Amri Panahatan Sihotang, S.S., S.H., M.Hum, beserta jajaran pimpinan.

Rombongan Fakultas Syariah IAIN Kudus dipimpin langsung oleh Dekan Fakultas Syariah, Prof. Dr. Any Ismayawati, S.H., M.Hum.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak berdiskusi secara mendalam mengenai berbagai aspek terkait pengelolaan program studi Ilmu Hukum, mulai dari kurikulum, strategi akreditasi, hingga peluang pengembangan kerja sama dengan berbagai instansi hukum. Selain itu, pembentukan LKBH juga menjadi topik penting yang dibahas, terutama terkait tata kelola, model layanan hukum, serta perannya dalam mendukung kebutuhan masyarakat akan akses keadilan.

 

Prof. Dr. Any Ismayawati menyampaikan apresiasi atas sambutan dari Fakultas Hukum USM dan menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah awal dalam mempersiapkan transformasi IAIN Kudus menjadi UIN Sunan Kudus. "Kami berharap dapat mengadopsi praktik terbaik dari Universitas Semarang untuk memperkuat pondasi dalam pembentukan program studi Ilmu Hukum dan LKBH yang berorientasi pada pelayanan masyarakat," ujar beliau.

Dr. Amri Panahatan Sihotang juga menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif IAIN Kudus. "Kami siap berbagi pengalaman dan pengetahuan untuk mendukung terwujudnya prodi Ilmu Hukum dan LKBH di IAIN Kudus. Kerja sama ini juga diharapkan dapat memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan hukum di Indonesia," ungkapnya.


Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan hubungan antara kedua institusi dapat terus berkembang melalui kolaborasi akademik dan kegiatan lainnya. Langkah ini menjadi salah satu upaya strategis dalam memperluas cakupan pendidikan hukum berbasis keislaman dan profesionalisme di Indonesia.

 

Share this Post1:

Galeri Photo