Pagi itu ruang seminar lantai 4 gedung Perpustakaan IAIN Kudus sudah tertata rapi, terlihat dibagian ujung sisi barat ruangan yang berhadapan dengan pintu masuk terpasang banner bertuliskan Visi: Menjadi Fakultas Yang Unggul Dalam Pengembangan Hukum Islam Berbasis Islam Terapan Yang Kompetitif, “Workshop Penyusunan Buku Daros Fakultas Syariah Bersama Narasumber 1. Moh Mursyid, SIP., M.A., 2. Wahibur Rokhman, M.Si., Ph.D.

Sesuai planning, Senin 23 November 2020 Fakultas Syariah melaksanakan workshop tersebut mulai pukul 09.00 WIB sampai selesai. Narasumber 1 (Mursyid) merupakan seorang penulis dan pustakawan yang saat ini memangku jabatan sebagai direktur Azyan Mitra Media, sebuah lembaga Penerbit Indie asal Wonokromo Pleret Bantul Yogyakarta. Mursyid menyajikan materi berjudul “Menulis Buku Ajar di Perguruan Tinggi”. Sedangkan Wahibur selaku narasumber kedua membawakan materi dengan judul “Strategi Menulis Buku Daros”. Beliau adalah dosen IAIN Kudus, Kepala Pusat Publikasi Ilmiah pada Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) dan Editor in Chief jurnal QIJIS (jurnal bereputasi internasional di IAIN Kudus).

Acara pembukaan digelar secara sederhana, “Susunan acara dikonsep secara ringkas dan sederhana oleh pimpinan Fakultas Syariah, karena workshop ini bersifat intern, untuk para dosen di lingkup IAIN Kudus” tutur Inna Fauziatal kepada redaksi. “Diawali dengan membaca surat Al fatihah, berikutnya langsung sambutan-sambutan dan diakhiri do’a. Dengan demikian kesempatan eksplanasi materi durasinya lebih panjang” imbuhnya.

Dalam sambutannya dekan Fakultas Syariah Dr. Any Ismayawati M.Hum., menyampaikan bahwa: “Sejak Peraturan Pemerintah No.19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan diberlakukan, setiap lembaga mulai berbenah meningkatkan mutu/kualitas sesuai dengan standar pendidikan yang ditetapkan pemerintah RI”. “Tujuan pelaksanaan workshop penyusunan buku daros ini adalah untuk memacu semangat produktivitas penulisan dosen, khususnya di fakultas syariah. Selain itu terbitnya buku daros secara tidak langsung juga bermanfaat untuk data dukung akreditasi program studi” lanjutnya.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena sesuai sasaran strategis yaitu meningkatnya kualitas instrumen pembelajaran dan pengajaran” ucap Dr. H. Supa’at, M.Pd. selaku Wakil Rektor I IAIN Kudus mengawali sambutannya. “Indikator efektivitas pembelajaran antara lain adalah adanya buku ajar, saya berpesan agar tindak lanjut kegiatan ini dapat melahirkan buku daros yang didalamnya mengimplementasikan Ilmu Islam Terapan”. Kemudian Dr. Supa’at membuka kegiatan dengan mengatakan: “mari kita buka Workshop Penyusunan Buku Daros Fakultas Syariah Tahun 2020 ini dengan bersama-sama membaca Basmalah, “Bismillahirrahmanirrahim” dengan ini saya menyatakan acara workshop dibuka”, langsung disahut tepuk tangan para peserta.

Sebelum menutup kalam sambutannya beliau menyampaikan pesan dan himbauan kepada peserta: “semoga acara ini berjalan lancar, workshop penyusunan buku daros ini urgen, saya harap semua peserta mengikuti sampai sesi diskusi bersama narasumber selesai” tuturnya.    (KUA.red)